Provinsi Jawa Timur menyimpan pesona yang indah dan asri. Banyak tempat wisata alam, museum, maupun taman bermain yang bisa menjadi destinasi Anda untuk liburan nanti. Namun, tak lengkap rasanya bila Anda mengunjungi satu daerah tanpa mengesplor makanan khasnya. Salah satu kota yang patut direkomendasikan yaitu Sidoarjo.
Selain terkenal dengan produk olahan lautnya, Anda bisa mendapatkan banyak makanan dan minuman lainnya yang nikmat. Berikut ini beberapa daftar makanan khas Sidoarjo yang wajib Anda cicipi.
Bagi para pecinta kuliner, Kabupaten Sidoarjo mempunyai daya tarik tersendiri. Karena lokasinya yang cukup strategis dengan kota besar lainnya, seperti Malang dan Surabaya, daerah ini banyak disinggahi wisatawan dari dalam maupun luar kota untuk beristirahat. Sidoarjo menawarkan olahan seafood yang gurih dan pedas.
Tak hanya itu, Anda dapat mencoba beragam jajanan enak di sepanjang jalan raya kota, juga oleh-oleh berupa produk unggulan masyarakat Kabupaten Sidoarjo.
Kuliner yang bisa Anda temukan di Sidoarjo antara lain:
Makanan khas Sidoarjo yang pertama yakni bandeng asap. Bandeng asap dibuat dari ikan bandeng yang direndam air garam selama kurang lebih 2 jam sampai meresap, kemudian dibersihkan dan dimasak dengan teknik pengasapan sampai kuning kecoklatan. Selain digoreng, Anda dapat memasaknya dengan dioseng bumbu pedas atau dicocol dengan petis. Rasanya yang lezat serta tahan lama membuat para pelancong selalu membawa bandeng asap ini sebagai oleh-oleh dari Sidoarjo untuk dibawa pulang.
Kuliner satu ini terkenal sebagai makanan khas Sidoarjo, namanya lontong kupang. Kupang sendiri adalah sejenis kerang laut kecil berwarna putih. Lontong Kupang disajikan dengan berbagai macam isian, diantaranya ada lontong kupang, lentho (kacang polong berbentuk oval yang digoreng), petis, bawang putih, dan terakhir disiram dengan kuah kupang. Rasanya akan lebih nikmat apabila ditambah dengan ulekan cabai dan sate kerang.
Salah satu rumah makan yang dikenal menyediakan lontong kupang enak adalah Lontong Kupang Pak Misari, di Jl. Mojopahit No. 62, Sidoarjo, Jawa Timur. Selain bumbunya pas, harganya pun cukup terjangkau untuk satu porsinya.
Kalau Anda suka dengan makanan yang dicampur petis, Anda harus berkunjung ke Kabupaten Sidoarjo. Petis adalah hasil olahan ikan dan udang yang dimasak dengan gula merah hingga airnya menyusut dan berubah warna menjadi coklat pekat kehitaman.
Petis sering digunakan sebagai bumbu masakan, utamanya kuliner khas Jawa Timur, seperti lontong kupang, rujak cingur, lontong balap, atau saus pelengkap gorengan. Maka, tidak heran jika petis menjadi pilihan oleh-oleh selain bandeng asap ketika mampir ke kota ini.
Kudapan manis yang satu ini terbuat dari telur, tepung terigu, santan, dan kentang. Cara memasak kue lumpur bakar juga unik, yakni dengan memasukkan adonan kue lumpur ke dalam cetakan yang dibakar diatas kompor arang, yang kemudian di bagian penutupnya juga diberi arang yang sudah dibakar pula. Hal ini dimaksudkan agar tektur kue lebih lembut dan matang secara sempurna.
Di Sidoarjo sendiri, ada banyak tempat yang menjual kue lumpur bakar ini, namun yang paling terkenal yaitu Kuea Lumpur Bu Lilik di Jl. Hang Tuah No.45 Sidoarjo, Jawa Timur, dan Kue Lumpur Muda Mudi Jaya, di Jl. Dr. Wahidin No. 96B, Sidoarjo, Jawa Timur. Anda dapat membeli kue lumpur bakar dalam dua rasa, ada rasa original dan kelapa.
Makanan khas Sidoarjo selanjutnya adalah Rawon Gajah Mada. Rawon memang identik dengan kuliner dari Jawa Timur. Biasanya dihidangkan dengan kuah hitam dari kluwak yang dicampur dengan nasi, tauge, serta daging atau empal. Rawon Gajah Mada sudah berdiri sejak tahun 1960-an. Warung ini menyediakan daging yang empuk dan dimasak dengan bumbu halus khusus, sehingga tercipta rasa yang lezat.
Kaldu sapinya yang kental tentu dapat mengundang pelanggan untuk kembali mencicicpi masakan ini. Anda dapat berkunjung ke Rawon Gajah Mada di Jl. Gajah Mada, Pekauman, Kecamatan Sidoarjo, Sidoarjo, Jawa Timur.
Satu lagi camilan yang patut Anda coba selama berwisata di Sidoarjo yaitu Ote-ote Porong. Ote-ote Porong diisi dengan daging cincang, jamur tiram dan rumput laut. Teksturnya pun cenderung lebih rata daripada ote-ote pada umumnya.
Salah satu toko yang asli menjual ote-ote ini yaitu di Jalan Raya Porong Nomor 120, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Mereka menyediakan berbagai varian rasa dan isian, yaitu ada varian halal dan non halal.
Harga per satuan Ote-ote Porong dibanderol dengan harga Rp 20.000 tergantung isian, sedangkan dengan tiram dikisaran harga Rp 23.000.
Makanan khas Sidoarjo yang terakhir adalah sate kerang. Seperti namanya, kuliner ini terbuat dari daging kerang yang dibumbui dengan kecap kental dan sambal kacang. Setelah meresap, baru dibakar dan disantap dengan potongan lontong. Keistimewaan sate kerang adalah dari rasanya yang unik. Daging kerang yang gurih, manis, dan pedas, tentu mampu memikat pengunjung yang datang ke kota Sidoarjo. Satu porsi sate kerang bisa Anda dapatkan dengan harga yang cukup terjangkau.
Masih banyak makanan khas Sidoarjo yang enak-enak dan mengenyangkan. Jadi, jangan lupa luangkan waktu libur Anda untuk mampir ke kota kuliner ini, ya!
Seorang programmer yang suka menjelajahi berbagai macam rasa. Suka tidur, makan dan nonton. Sesekali menulis untuk menunjukkan eksistensi.
©2024 MenuKuliner.net.
