Setiap daerah yang ada di Indonesia sudah pasti memiliki tempat wisata dan makanan khasnya masing-masing. Seperti salah satunya Belitung yang memiliki keindahan laut dan makanan khas. Makanan khas Belitung terdiri dari berbagai jenis, mulai dari makanan berat sampai camilan.
Kebanyakan makanan khas dari Belitung memiliki banyak rempah dan berbahan dasar hewan laut. Beberapa di antaranya juga kaya akan cita rasa yang berbeda dan unik. Berbagai cita rasa ini bisa tercipta karena pengaruh masyarakatnya.
Adanya pengaruh dari masyarakat tersebut, membuat kamu wajib mencoba berbagai makanan khasnya. Sebab, sudah pasti akan sangat kental dengan rempah-rempah, dan dijamin bisa menambah nafsu makan. Lalu, apa saja makanan yang bisa kamu coba? Simak 9 rekomendasi makanan berikut, yuk!
Daftar Isi:
Makanan khas Belitung yang sangat terkenal dan wajib dicoba ialah Belacan. Makanan ini terbuat dari udang rebon yang masih baru, setelah itu difermentasikan. Untuk teknik pembuatannya sendiri mirip dengan pembuatan terasi udang dari Cirebon.
Umumnya, belacan akan digunakan sebagai bumbu tambahan atau penyedap untuk beberapa makanan jenis tertentu. Aroma yang dihasilkan sangatlah khas, sehingga bisa dikenali dengan mudah. Nah, makanan ini sangat mudah ditemukan di kawasan Sijuk.
Belitung memang kaya akan makanan laut, dan salah satu yang tidak boleh dilewatkan ialah siput gonggong. Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa siput gonggong berbeda dengan siput pada umumnya, sebab berasal dari laut. Memiliki cita rasa yang gurih, siput gonggong bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan.
Makanan khas Belitung ini biasanya akan dimasak dengan cara direbus atau digoreng. Beberapa masakan siput gonggong pun ada yang disajikan dengan kuah kaldu, sehingga akan terasa lebih gurih. Akan lebih nikmat lagi jika siput gonggong dinikmati dengan sambal.
Untuk kamu yang sangat suka dengan mie, Belitung juga memiliki makanan khas berbahan dasar mie. Meskipun memiliki bahan mie yang sama saja dengan mie pada umumnya, tetapi kuah dari mie Belitung berbeda. Kuah yang digunakan merupakan kuah kaldu dari olahan udang dan campuran bumbu lainnya.
Dalam satu porsi mie Belitung, biasanya terdapat topping daging sapi, ayam, atau makanan laut. Banyaknya topping yang terdapat dalam mie ini menambah kenikmatan tersendiri.
Makanan khas Belitung yang selanjutnya dan tak kalah terkenal ialah Mie Koba. Keunikan dari makanan ini terletak pada penggunaan ikan tenggiri pada kuah dan topping-nya. Dalam pembuatannya, ikan tenggiri akan direbus terlebih dahulu, setelah itu digiling halus.
Ikan tenggiri yang sudah dihaluskan tersebut akan direbus kembali bersama dengan rempah-rempah. Beberapa rempah yang biasa digunakan ialah ketumbar, kayu manis, cengkeh, pala, dan lain-lain. Pada penyajiannya sendiri, akan diberikan perasan jeruk nipis untuk meningkatkan cita rasanya.
Kalau makanan yang satu ini mirip dengan lontong opor. Hanya saja, bahan utama dalam pembuatannya berbeda. Di mana, berego terbuat dari tepung sagu dan juga tepung beras. Umumnya, untuk penyajiannya akan dipotong kecil-kecil, lalu setelahnya diberi lauk yang berkuah.
Makanan khas Belitung ini biasanya menggunakan sayur atau sup gangan, mie Belitung, atau lakso. Berengo pun sangat mudah ditemukan di Belitung, sebab masih banyak orang yang menjualnya.
Selanjutnya, ada sup gangan yang terkenal dengan aroma dan rasanya. Seperti makanan dari Belitung pada umumnya, sup gangan memiliki bahan utama berupa ikan tenggiri. Di mana, ikan tenggiri tersebut akan dimasak bersama dengan rempah-rempah. Sehingga, menciptakan rasa yang khas.
Teknik pengolahannya yang sudah pas membuat makanan ini tidak mengeluarkan bau amis. Justru lebih ke gurih, asam, dan pedas. Sup gangan sendiri akan lebih nikmat jika disantap bersama nasi putih hangat.
Makanan khas Belitung lainnya ialah lempah kuning. Sama seperti makanan Belitung lainnya, lempah kuning juga memiliki bahan utama ikan. Biasanya, untuk ikan yang digunakan adalah ikan kakap merah atau ikan tenggiri.
Sesuai dengan namanya, lempah kuning juga memiliki kuah berwarna kuning. Di mana, warna kuning ini berasal dari berbagai rempah yang akan menggugah selera. Untuk rempah yang biasanya digunakan ialah bawang putih, bawang merah, kunyit, dan lain-lain.
Kalau makanan yang satu ini merupakan sambal khas dari Belitung yang sangat unik. Keunikannya sendiri terletak dari bahan utama pembuatannya. Di mana, sambal rusip terbuat dari ikan yang sudah difermentasikan. Ikan tersebut difermentasikan bersama garam dan gula merah dengan waktu 7 hari.
Jika ikan sudah mengeluarkan bau asam, maka fermentasi selesai. Selanjutnya, ikan tersebut akan dicampur bersama cabai, bawang merah, dan jeruk kunci. Sudah pasti makanan khas Belitung ini memiliki aroma dan cita rasa yang khas.
Terakhir, kamu bisa menemukan sambal lingkung di Belitung. Makanan ini memiliki bentuk seperti abon, hanya saja bahan utamanya bukanlah daging, melainkan ikan dan udang yang masih segar. Ikan yang digunakan dalam pembuatan sambal lingkung ini ialah ikan tenggiri, ikan mayong, atau ikan parang.
Dalam pengolahannya, ikan tersebut akan dikukus terlebih dahulu, kemudian dihaluskan. Barulah setelahnya akan dimasak bersama dengan berbagai rempah yang sudah disediakan. Sambal lingkung sendiri biasanya dimakan bersama dengan makanan utama.
Itulah berbagai rekomendasi dari makanan khas Belitung. Kebanyakan dari makanan di atas berbahan dasar ikan, tetapi tidak memiliki bau amis. Hal tersebut dikarenakan banyaknya rempah yang digunakan.
Seorang programmer yang suka menjelajahi berbagai macam rasa. Suka tidur, makan dan nonton. Sesekali menulis untuk menunjukkan eksistensi.
©2024 MenuKuliner.net.
